Sederhana, Cara Membuat Bubur Tepung Beras Untuk Bayi

Share it:
Pada umumnya bayi berumur 0 – 4 bulan hanya boleh mengkonsumsi Air Susu Ibu (ASI) saja karena beberapa faktor, dimana salah satunya karena sistem pencernaannya belum mampu mencerna dengan baik makanan selain ASI. Setelah umur 4 bulan, barulah bayi boleh diberi bubur sebagai makanan pendamping ASI dalam menu kesehariannya. Bubur untuk bayi juga memiliki syarat dan kriteria sendiri yang didasarkan pada umur si bayi itu sendiri. Misalnya bubur tepung beras cocok diberikan bayi berusia 6 bulan ke atas.


Jadi bila bayi Anda berusia 6 bulan lebih, maka berikan bubur tepung beras sebagai alternatif bubur yang sudah diberikan sebelumnya. Tepung beras bermanfaat tubuh karena memiliki zat karbohidrat dan protein yang cukup tinggi. Oleh karena pemberian tepung beras ini sangat disarankan untuk dijadikan makanan pendamping ASI. Tentang cara membuat bubur tepung beras untuk bayi berusia 6 bulan ini sangatlah mudah dan tidak memakan waktu lama. Berikut langkah-langkah dalam membuat bubur tepung beras satu porsi untuk sang buah hati Anda;
  • Siapkan satu sendok makan tepung beras, satu gelas air matang dan setengah buah Pear.
  • Setelah bahan sudah siap, maka kupaslah buah Pear dan potong kecil-kecil kemudian rebuslah potongan buah Pear itu selama 10-15 menit saja.
  • Setelah matang, buang air rebusan buah Pear tadi, lalu buah pearnya kita blender sampai halus.
  • Masukkan tepung beras dan air matang ke dalam panci kecil lalu masaklah sampai meletup-letup atau matang. Matikan kompor.
  • Kemudian bubur tepung beras tapi kita tuangkan dengan pear halus yang diblender tadi. Dan bubur tepung beras pear siap disajikan untuk sang buah hati kesayangan Anda.
Itulah cara-cara membuat bubur tepung beras untuk bayi berusia 6 bulan ke atas dalam bahasan artikel kali ini. Sebenarnya Anda bisa saja mengganti buah pear dengan buah lainnya, seperti nanas dan pisang sebagai variasi rasa buah pada bubur tepung beras ini. Cukup mudah dan simpel kan, ladies? Jadi, selamat mencoba membuatnya ya!
Share it:

tips bayi sehat dan cerdas

Post A Comment:

0 comments: