Inilah Solusi dan Alasan Kenapa Wanita Hamil Sering Buang Air Kecil

Share it:
Beberapa ibu hamil, khususnya bagi para ibu mudah banyak yang mengeluhkan kenapa wanita hamil sering buang air kecil. Selain identik dengan muntah, ibu hamil juga selalu mengeluhkan seringnya buang air kecil, bahkan sebelum ibu mengetahui bahwa dirinya hamil.

Biasanya, gejala ini dimulai pada masa kehamilan memasuki minggu keenam, atau juga pada saat minggu kedua belas. Gejala ini bisa disebut dengan gejala yang memang biasa dirasakan oleh ibu hamil karena beberapa faktor tertentu, tetapi ada juga yang perlu diwaspadai.


Faktor Penyebab Ibu Hamil Sering Buang Air Kecil

Pada kondisi ibu hamil, ukuran rahim pada wanita akan membesar. Hal ini memberikan efek pada berkurangnya daya tampung kandung kemih daripada biasanya, sehingga air seni yang memenuhi kandung kemih harus dikeluarkan lebih sering. Hal ini ditambah dengan pengingkatan volume darah di daerah panggul. Peningkatan darah ini juga memberikan pengaruh pada kandung kemih yang cepat penuh. Selain itu, saluran kemih dan ginjal juga mengalami pembesaran. Hal ini disebabkan karena kadar hormon progesteron yang meningkat dengan adanya janin di dinding rahim.

Gejala ini memang merupakan hal wajar karena faktor-faktor yang terjadi pada kondisi hamil, tetapi ada pula yang perlu diwaspadai. Keberadaan janin pada dinding rahim memberikan dorongan pada kandung kemih, uretra, dan otot pada dasa panggul yang menyebabkan bagian-bagian tersebut melemah. Tekanan tersebut membuat ibu hamil sering merasa ingin buang air kecil. Namun, jika ibu hamil merasa tidak nyaman atau nyeri pada saat buang air kecil, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter karena ibu hamil juga banyak yang mengalami infeksi saluran kemih.

Tips Mengurangi Efek Sering Buang Air Kecil

Untuk mengurangi seringnya buang air kecil yang dapat mengganggu aktivitas, ibu hamil perlu memperhatikan konsumsi makanan dan minuman setiap harinya. Kurangilah makanan yang mengandung banyak cairan seperti buhah jeruk dan tomat. Ibu hamil juga sebaiknya tidak mengkonsumsi minuman berakohol yang dapat mengiritasi kandung kemih. Selain itu, sebaiknya juga kurangi minum minuman bersoda dan mengandung kafein.

Terlalu banyak minum air putih juga dapat memicu seringnya rasa ingin buang air kecil. Hal ini bisa diantisipasi dengan memenuhi kebutuhan cairan dengan minum air putih yang cukup di siang hari dan mengurangi minum air putih di malam hari. Hal ini bisa membuat istirahat ibu hamil tidak terganggu di malam hari. Selain itu, usahakan untuk mengosongkan kandung kemih saat buang air kecil, sehingga kandung kemih tidak cepat penuh kembali. Cara lain yang juga bisa dilakukan adalah dengan melakukan yoga hamil.

Harapannya artikel ini dapat membantu bunda hamil tercinta dalam mengatasi masalah seputar kenapa ibu hamil sering buang air kecil? Selamat menjaga kesehatan debay yang dinanti-nanti! ;)
Share it:

masalah kehamilan

pengobatan alami

Post A Comment:

0 comments: